Cara mendapat SILO alat berat setelah melewati proses jasa riksa uji alat berat disnaker merupakan langkah penting dalam pengoperasian alat berat di suatu proyek konstruksi. Alat berat sendiri merupakan peralatan yang digunakan untuk membantu memudahkan pekerjaan konstruksi menjadi lebih hemat waktu dan tenaga.
Ada banyak alat berat yang biasanya digunakan pada suatu proyek konstruksi. Misalkan seperti excavator, crane, dozer, alat pemroses campuran beton dan lainnya. Pengoperasian peralatan tersebut tentu harus memiliki izin pengoperasian yang layak supaya keselamatannya dapat terjamin. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai SILO alat berat:
Apa itu SILO?
SILO atau Surat Izin Layak Operasi adalah surat legalitas yang didapatkan suatu perusahaan atau organisasi yang bergerak di bidang konstruksi mengenai persetujuan penggunaan alat-alat berat dalam suatu proyek. Cara mendapatkan SILO alat berat cukup mudah prosesnya dengan biaya pembuatan SILO alat berat yang terjangkau.
Dengan adanya SILO maka alat-alat berat yang akan digunakan pada suatu pembangunan sudah memenuhi standar prosedur yang berlaku. Selain peralatan yang digunakan sudah sesuai dengan standar, pengoperasian alatnya juga harus dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman serta terlatih.
Mengapa SILO Penting?
Pekerjaan di bidang konstruksi seringkali membutuhkan alat-alat berat untuk membantu memudahkan proses pengerjaan. Selain itu, lingkungan disekitar proyek konstruksi memiliki resiko kecelakaan kerja yang cukup tinggi. Ditambah dengan keberadaan alat-alat berat, maka potensi bahaya menjadi semakin tinggi.
Misalkan saja seperti kecelakaan karena tertimpa material konstruksi, jatuh dari peralatan berat konstruksi, sengatan listrik, alat berat yang salah dalam pengoperasiannya, terjebak di antara komponen mesin, dan hal lainnya. Maka dari itu, penting untuk menjalankan prosedur kesehatan dan keselamatan kerja yang sesuai.
Salah satunya yaitu dengan cara mendapatkan SILO alat berat. Kepemilikan sertifikat pendukung seperti SILO membuktikan bahwa alat berat tersebut sudah layak digunakan, aman, dan sesuai dengan standar yang berlaku. Sehingga meminimalisir dari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan.
Alat berat merupakan suatu kebutuhan penting dalam setiap proyek pembangunan konstruksi. Apabila tidak dioperasikan dengan benar dan tidak diuji kelayakannya, maka dapat menjadi ancaman bahaya bagi lingkungan dan dapat melukai orang-orang berada disekitarnya. Maka, dengan mendapatkan SILO, para pekerja dapat lebih produktif dan merasa tenang.
Bagaimana Mendapatkan SILO?
Mendapatkan SILO bisa dibilang cukup mudah. Terlebih saat ini terdapat banyak jasa agensi yang membantu dengan biaya pembuatan SILO alat berat yang cukup terjangkau. SILO sendiri biasanya dikeluarkan oleh lembaga terkait yang telah tersertifkasi oleh kementrian ketenagakerjaan, yang bertujuan untuk terciptanya lingkungan kerja yang aman.
Pembuatan SILO sendiri dilakukan dengan memenuhi beberapa persyaratan seperti profile perusahaan, termasuk nama perusahaan dan alamat perusahaan. Selain itu, spesifikasi alat-alat berat yang digunakan, dalam hal ini termasuk foto alat berat, jenis, ukuran, tipe, dan spesifikasi lengkap lainnya yang berhubungan dengan perizinan pembuatan SILO.
Proses pembuatan SILO, nantinya akan dilakukan pemeriksaan spesifik oleh jasa riksa uji alat berat yang meliputi penilaian terhadap keamanan, kelayakan, dan kondisi alat berat yang digunakan. Setelah dinyatakan sudah layak sesuai standar, baru surat izin dapat keluar. Dokumen ini juga nantinya harus diperbaruhi secara berkala sesuai masa berlaku yang tertera. Hal tersebut dilakukan supaya keselamatan alat tetap terjaga. Begitulah beberapa hal mengenai cara mendapatkan SILO alat berat. Dengan adanya surat pendukung seperti SILO maka pekerja dapat berkerja dengan lebih tenang. Selain itu juga meminimalkan resiko terjadinya kecelakaan kerja.